Definisi
EKONOMI
Ekonomi berasal dari kata Yunani, yaitu “oikos” yang berarti
keluarga, rumah tangga dan “nomos” yang berarti peraturan, aturan, hukum.
Kemudian secara garis besar dapat diartikan sebagai aturan rumah tangga.
Ekonomi juga merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas
manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, serta
konsumsi barang dan jasa.
Sedangkan ilmu ekonomi dapat disebut juga sebagai ilmu yang mempelajari
perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi
adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas
dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas.
Definisi
POLITIK
Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara. Pengertian
ini merupakan upaya penggabungan antara berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal dalam ilmu politik.
Di samping itu politik juga dapat ditilik dari sudut pandang berbeda, yaitu
antara lain:
§ politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan
bersama (teori klasik Aristoteles)
§ politik adalah hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan
negara
§ politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk mendapatkan dan
mempertahankan kekuasaan di masyarakat
Dalam konteks memahami politik perlu dipahami beberapa kunci, antara
lain: kekuasaan politik, legitimasi, sistem politik, perilaku politik, partisipasi
politik,proses
politik, dan juga tidak kalah pentingnya untuk mengetahui
seluk beluk tentang partai politik.
Sedangankan Ilmu Politik ialahcabang ilmu sosial yang membahas teori dan praktik politik serta deskripsi dan analisa sistem politik dan perilaku politik. Ilmu ini berorientasi akademis, teori, dan
riset.
ISD Dalam Ekonomi dan Politik
Ilmu Ekonomi Politik adalah bagian dari ilmu sosial yang berbasis pada dua
subdisiplin ilmu, yakni politik dan ekonomi.
Pembelajaran Ilmu Ekonomi Politik merupakan pembelajaran ilmu yang bersifat
interdisiplin,yakni terdiri atas gabungan dua disiplin ilmu dan dapat digunakan
untuk menganalisis ilmu sosial lainnya dengan isu-isu yang relevan dengan isu
ekonomi politik.
Ilmu ini mengkaji dua jenis ilmu yakni ilmu politik dan ilmu ekonomi yang
digabungkan menjadi satu kajian ilmu ekonomi politik. Dalam penggunaannya
secara tradisional, istilah ekonomi politik dipakai sebagai sinonim atau nama
lain dari istilah ilmu ekonomi (Rothschild, 1989).
Fokus dari studi ekonomi politik adalah fenomena-fenomena ekonomi secara
umum, yang bergulir serta dikaji menjadi lebih spesifik ; yakni menyoroti
interaksi antara faktor-faktor ekonomi dan faktor-faktor politik. Namun, dalam
perkembangan yang berikutnya, istilah ekonomi politik selalu mengacu pada
adanya interaksi antara aspek ekonomi dan aspek politik.
Adanya kelemahan instrumental ini menyebabkan banyak kalangan ilmuwan dari
kedua belah pihak – berusaha untuk mempertemukan titik temunya, sehingga para
ilmuwan ini berusaha untuk mencoba mengkaji hal ini dengan menggunakan
pendekatan-pendekatan dalam ekonomi politik.
Dalam upaya memaksimalkan studi mengenai ekonomi politik, juga tidak boleh
terlepas dari sistem ekonomi di negara yang bersangkutan.
Terkait dengan hal tersebut, setidaknya dalam berbagai jenis yang ada,
terdapat dua sistem ekonomi besar dunia yang dibagi menjadi dua kategori pokok,
yakni sistem ekonomi yang berorentasi pasar (ekonomi liberal)dengan sistem
ekonomi terencana atau yang lebih dikenal sebagai sistem ekonomi terpusat
(sosialis). Sehingga dalam studi ekonomi politik akan ditemui masalah atau
pertanyaan yang sama peliknya mengenai bagaimana faktor-faktor politik itu
memengaruhi kondisi-kondisi sosial ekonomi suatu negara.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar